Waxing adalah salah satu metode yang populer untuk menghilangkan bulu tubuh secara efektif. Namun, penting untuk melakukannya dengan benar agar aman dan menghindari iritasi atau cedera pada kulit. Berikut adalah panduan aman untuk melakukan waxing:
1. Persiapan sebelum Waxing:
– Pertama, pastikan bahwa bulu yang akan diwax sudah cukup panjang. Idealnya, panjang bulu harus sekitar 0,6-1,3 cm agar wax dapat menempel dengan baik.
– Pastikan area kulit yang akan diwax dalam keadaan bersih dan kering. Hindari menggunakan lotion, minyak, atau produk lain yang dapat membuat kulit licin atau terhalang oleh zat-zat tersebut.
– Jika Anda memiliki kulit sensitif, pertimbangkan untuk menggunakan krim atau losion numbing untuk mengurangi rasa sakit yang mungkin terjadi selama proses waxing.
2. Pilih Wax yang Tepat:
– Ada dua jenis wax yang umum digunakan: hard wax (wax keras) dan soft wax (wax lunak). Hard wax biasanya lebih baik digunakan untuk area tubuh yang sensitif, seperti bikini atau wajah. Soft wax lebih cocok untuk area tubuh yang lebih luas, seperti kaki atau lengan.
– Pastikan menggunakan wax yang berkualitas baik dan sesuai dengan jenis kulit Anda.
3. Ikuti Petunjuk Penggunaan:
– Baca dan ikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan wax yang Anda gunakan. Setiap produk wax mungkin memiliki instruksi penggunaan yang sedikit berbeda.
– Jangan mengaplikasikan wax pada kulit yang teriritasi, luka terbuka, atau area dengan masalah kulit tertentu seperti jerawat atau eksim.
– Pastikan menghangatkan wax sesuai petunjuk penggunaan. Jangan menghangatkannya terlalu panas, karena dapat menyebabkan luka bakar pada kulit.
4. Aplikasikan Wax dengan Benar:
– Gunakan spatula yang disertakan dalam paket wax untuk mengambil wax dan aplikasikan dengan gerakan searah pertumbuhan bulu.
– Pastikan layer wax yang Anda aplikasikan cukup tebal sehingga wax dapat menempel dengan baik pada bulu.
– Jika menggunakan wax strip (pita wax), tempelkan strip pada wax dan tekan dengan lembut. Kemudian tarik strip dengan cepat melawan arah pertumbuhan bulu.
5. Tarik Wax dengan Benar:
– Saat akan menarik wax atau strip, pegang kulit yang diwax dengan tangan yang lain agar kulit tegang. Ini akan membantu mengurangi rasa sakit dan menghindari cedera pada kulit.
– Tarik strip atau wax dengan gerakan tegas dan cepat, melawan arah pertumbuhan bulu. Pastikan menahan kulit yang ditarik agar tidak terasa sakit.
6. Setelah Waxing:
– Setelah selesai waxing, Anda dapat menghapus sisa wax yang masih menempel pada kulit dengan menggunakan minyak zaitun atau baby oil.
– Hindari menggunakan produk yang mengandung alkohol, parfum, atau bahan-bahan yang dapat menyebabkan iritasi pada kulit yang baru saja diwax.